Saturday, January 13, 2018

One Day Trip to Bintan Island, Tanjung Pinang - Aditya & Atika 14102017

Suatu hari ketika masih sedang main ke lantai 2 kantor cabang, seorang anak OJT datang menghampiri gw, nanyain mau ikutan ga jalan-jalan ke Tanjung Pinang? Gw tanya lagi siapa aja yang ikut. Anak OJT jawab bareng anak-anak OJT yang lain, trus sama Bang Aldi, Bayu, dan salah seorang marketing Produk Batara Pos.
Wah kebetulan karena gw belum pernah ke tempat-tempat nge-hitz di Tanjung Pinang, sekalian honeymoon lagi bareng istri tercinta, gw ikutan aja bareng istri gw.
Biaya one day trip yang didampingi tour guide Backpacker ini gw pikir masih tergolong memadai. Hanya dengan Rp 300.000,- kita diajak berkunjung ke tempat-tempat hitz di Tanjung Pinang, tepatnya di daerah Bintan, yaitu: Danau Telaga Biru, Patung Seribu, Gong-Gong, dan Pantai Trikora. Transportasi tersedia mini bus travel yang mampu menampung 10 orang sekaligus Bersama dengan 1 tour guide. Selain itu dapat tiket PP kapal Roro yang mengantarkan kami dari Batam ke Tanjung Pinang dan sebaliknya plus makan siang gratis berupa paket ayam goreng atau ayam bakar.
Berangkat pagi-pagi buta dari kosan menuju Terminal ASDP Pelabuhan Punggur sekitar pukul 6.00 dan sampai ke pelabuhan pukul 6.25. Dari pelabuhan Punggur, sekitar pukul 7.20, kami kemudian memasuki kapal Roro yang siap mengantarkan kami ke Tanjung Pinang melalui pelabuhan Tanjung Uban, di mana lokasi-lokasi wisata hitz kebanyakan berada dekat dengan Tanjung Uban.
image
dari yang paling kiri, merupakan salah seorang yang paling tamvan, dermawan, pekerja keras, berambisi untuk menjadi manusia yang bermanfaat dan pengusaha yang masih belum menemukan apa usaha yang mau djalankan, dan di sampingya bidadari sikok-sikoknya yang telah berikrar untuk selalu mendampingi gw, baik dalam kondisi susah maupun senang, di sisa umur gw yang ga tau sampai kapan. sedangkan yang sebelahnya lagi terlalu panjang apabila harus dijabarkan. wkwkwkw.
image
Lanjut kami masuk ke kapal roro, kurang lebih keadaanya seperti gambar-gambar di bawah ini:
image
image
image
image
Always close to my sweetheart sikok-sikoknyo beibeh.
Perjalanan ke Tanjung Uban memakan waktu kurang lebih 1 jam 15 menit. 
Di dalam Kapal Roro, terdapat fasilitas toilet, muhsalla, dan jualan cemilan dan minuman. didalam ruang penumpang tidak merokok. Jika ingin merokok silakan di luar ruang penumpang.
Sesampainya di tanjung Uban, kami kemudian bertemu dengan tour guide yang telah stand by dan siap mengantar kami keliling Bintan.
Transportasi berupa mobil travelo telah siap, namun udara yang cukup panas menyengat di Tanjung Pinang ini mengharuskan AC mobil ini dipasang mentok paling dingin agar bisa menandingi panasnya Bintan.
Saran gw kalau nanti ente mau kemari, bawa baju ganti gan.
Langsung aja, destinasi trip wisata pertama gw bersama rombongan yaitu ke Telaga Biru. Di sana kita bisa menikmati danau berwarna biru bangetz dan juga gurun pasir ala Bintan.
Daripada sulit membayangkan kayak gimana langsung aja cuzz kita lihat penampakannya:
image
image
image
image
image
image
image
image
image
image
image
image
Ngehitzz bangetz bukan??? wkwkwkw.
Lanjut perjalanan trip wisata kedua kita ke Patung Seribu…
image
image
image
image
image
image
Ketjeh abis bukan? makin kepengen ke Bintan kan?? so pasti apalagi yang bikin tambah syahdu tu gw bareng istri gw brooo. Makin semarak menggelora, panas di Bintan pun tak terasa.
Selanjutnya, gw bareng rombongan makan siang… istirahat dan shalat.
Setelah cukup kenyang dan istirahat dan siap shalat, lanjut ke Gong-Gong.
Sebuah tempat di Laman Boenda yang berada di tepian, ada gedung berupa museum yang menjadi salah satu icon di Tanjung Pinang dikarenakan bentuknya yang unik.
image
image
image
image
image
image
wokkeh cukup singkat di Gong-Gong, kita kemudian lanjut ke destinasi terakhir, yaitu ke pantai Trikora.
Pantainya jernih … angin sepoi-sepoi… semriwing… pemandangan juga mantap abizzz… terasa suasana pantainya. Ditambah dikawani istri tercinta yang membuat hari begitu sampoerna.
Sejam berada di sana tidak terasa, dan kami bergegas kembali menuju pelabuhan Tanjung Uban untuk mngejar kapal Roro terakhir yang berangkat pukul 18.00
Alhamdulillah pukul 17.15 kami telah sampai di Pelabuhan Tanjung Uban dan kami langsung memasuki kapal roro yang akan mengantarkan kami kembali ke Pelabuhan ASDP Punggur di Batam. Perjalanan membutuhkan waktu satu jam saja sehingga pukul 19.00 kami telah sampai di Pelabuhan Punggur.
Begitulah kiranya kisah perjalanan Aditya - Atika bersama rombongan hore… singkat namun romantis dan mudah-mudahan berkesan dan bisa diceritakan sampai ke anak cucu.
Sekian.

No comments:

Post a Comment